Sleman, Pdmsleman.Or.Id
Ahad, 3 Nopember 2024 bertempat di SMA Muhammadiyah 1 Sleman , Krapyak triharjo Sleman hadir 38 pimpinan dari 44 Pimpinan ranting ‘Aisyiyah Sleman menyelenggarakan kegiatan Upgrading Pimpinan yang diselenggarakan oleh Majelis Pembinaan Kader.
Dengan maksud dan tujuan untuk memperkuat dan memperteguh idiologi dalam berorganisasi di ‘Aisyiyah. “ Kegiatan ini untuk mengawali periode kepemimpinan 2022-2027. Diundang pula kader ‘Aisyyah dari Nasyiatul ‘Aisyiyah di ranting Sleman untuk menunjukkan estafet kepemiminan kedepannya” sebagaimana disampaikan oleh Ketua Penyelenggara Siti Norohmah, S.Pd.
Ketua Pimpinan Ranting ‘Aisyiyah Sleman dalam sambutannya menyampaikan “ kegiatan ini sangat bagus, untuk menyatukan gerak langkah organisasi kepada semua pimpinan dengan materi yang menari”k. Diibaratkan organisasi ‘Aisyiyah ini satu tubuh yang terdiri dari kepala, kaki, tangan, tubuh dll. Maka tidak bisa berjalan sendiri, harus Bersama-sama. Papar Murdiastuti, S.Pd selaku Ketua PRA Sleman.
Dalam awal pidato iftitah ketua PCA Sleman Musabikhah, M.Pd menyampaikan bahwa “ Sleman sedang tidak baik-baik saja bahkan se daerah istimewa Yogyakarta dengan maraknya Minuman keras dan beralkohol lainnya”.


kita sebagai Warga ‘Aisyiyah harus berperan hadir menegakkan agama Islam yang sebenar benarnya dengan gerakan dakwah amar ma’ruf Nahi Munkar dengan berbagai cara.
Risalah Islam Berkemajuan. Didalamnya terdapat ciri perempuan berkemajuan salah satunya Akhlaqul karimah.
Contoh, Yang kelihatannya sepele dan tidak terasa kadang kita berkata yang menyakiti orang lain, maka dari itu kita kembali kepada al quran Qulan kariima, Qoulan sadidan. Berkata yang baik, berkata yang jujur atau benar.
Diibaratkan pula berkata tidak melalui lisan tp kadang kita bermedsos melalui whatsapp dll. Maka perlu berhati-hati.
Hasanudin M.Pd selaku narasumber mencerahkan bagaimana kita dalam beraisyiyah? Memiliki komitmen , konsisten dalam berkidmat, memperkokoh system gerakan dll. 7 tantangan Muhammadiyah a.l tujuh tantangan dakwah Muhammadiyah
1. Medsos yg mempengaruhi gaya hidup
2. Globalisasi dan perkembangan ekonomi yg sangat liberal
3. Realitas paham agama yg berkembang di masyarakat
4. Perkembangan multikultural ttg HAM, toleransi dan pluralisme
5. Menurunnya penguasaan ilmu agama
Narasumber kedua Retno Endah Sawitri, M.Ag dari PDA Sleman menyampaikan Kriteria Dasar pemimpin yaitu : Punya inelegensi yang baik, Memiliki kematangan social, Memiliki motivasi intrinsic dan motivasi berprestasi, memiliki kepedulian, memiliki karakter yang baik, dan dapat berkomunikasi secara efektif.
Di akhir sessi dilaksanakan Deklarasi Anti MIRAS dari PRA Sleman, dengan pernyataan:
1. menolak dan mengecam tindakan berkaitan dengan peredaran, konsumsi, dan penyalahgunaan minuman beralkohol dan narkoba di wilayah kab sleman.
2. Menghimbau seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi menyelamatkan anak bangsa dari bahaya miras.
Kontributor : Musabikhah, M. Pd. PCA Sleman
Editor Arief Hartanto MPI PDM Sleman