Bakti Sosial Pemeriksaan Gigi Gratis FKG UMY dan PCM Cangkringan

Cangkringan, Pdmsleman.Or.id Ahad 23 Februari 2025 bertempat di Komplek Muhammadiyah Islamic Centre  Jetis Argomulyo, Cangkringan, Sleman berlangsung kegiatan bakti sosial pemeriksaan gigi gratis ini diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (FKG UMY) bekerja sama dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah Cangkringan. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh kepedulian yang mendalam terhadap kesehatan masyarakat, khususnya kesehatan gigi dan mulut. Dalam era di mana kesadaran akan pentingnya kesehatan gigi masih rendah, kegiatan ini bertujuan untuk memberikan akses layanan kesehatan gigi secara gratis kepada masyarakat yang membutuhkan. Melalui pemeriksaan gigi gratis, penyuluhan kesehatan gigi, dan pemberian alat kebersihan gigi, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Acara dibuka dengan sambutan hangat dari panitia, diikuti dengan pemeriksaan gigi yang dilakukan oleh tim Dental Resque FKG UMY. Sebanyak 107 orang mendaftar untuk mengikuti kegiatan ini, namun hanya 63 orang yang hadir dan mendapatkan pemeriksaan. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan berbagai masalah kesehatan gigi yang memerlukan perhatian, seperti scaling pada 25 orang, tambal gigi pada 12 orang, dan pencabutan gigi pada 5 orang. Selain itu, 11 orang mendapatkan edukasi kesehatan gigi, dan 3 orang menerima obat. Menurut Supriyanto, dari Lembaga Resiliensi Bencana Cabang Cangkringan “meskipun kegiatan ini berjalan dengan lancar, evaluasi menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat akan kesehatan gigi masih perlu ditingkatkan”.  Banyak peserta yang belum rutin melakukan perawatan gigi secara berkala, yang menunjukkan perlunya upaya lebih lanjut dalam penyuluhan dan edukasi. Oleh karena itu, disarankan agar kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin, misalnya setahun sekali atau menjelang bulan Ramadhan, untuk menjangkau lebih banyak masyarakat. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung berupa pemeriksaan gigi, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut. Pemberian alat kebersihan gigi seperti sikat gigi juga menjadi langkah penting dalam mendorong masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan gigi mereka. Reportase Supri semprit LRB PCM Cangkringan Editor  Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

Mencetak Kader Muda Progresif Sebagai Agen Gerakan Tajdid Muhammadiyah Cangkringan

Cangkringan, Pdmsleman.Or.Id Ahad 29 Desember 2024, kompleks SMK Muhammadiyah Cangkringan menjadi saksi pengukuhan pengurus Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) dan Nasyiatul ‘Aisyiyah (PCNA) Cangkringan untuk periode 2023-2027. Kegiatan ini dihadiri oleh segenap pengurus Pimpinan Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah tingkat Cabang dan Ranting, serta Amal Usaha Muhammadiyah se-Cangkringan. Kegiatan kali ini dengan tema yang diusung, “Mencetak Kader Muda Progresif Sebagai Agen Gerakan Tajdid Muhammadiyah Cangkringan”, dengan harapan untuk melahirkan generasi muda yang tidak hanya aktif, tetapi juga inovatif dalam menjalankan misi organisasi. Pengukuhan dilakukan oleh Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Prakasya Radya Sulendra, ST, dan Sekretaris Arif Noor Hakim, SE. Dalam kesempatan ini, mereka mengukuhkan Ketua PCPM Cangkringan, Satrio Utomo Wibowo, S.Pd, dan Sekretaris Rizal Aji Nugroho, S.Pd. Sementara itu, untuk PCNA CAngringan dengan Ketua Hakimah Nurrohma, Sekretaris Ayu Karisma Dewi dikukuhkan oleh Nasyiatul ‘Aisyiyah Daerah Sleman yaknioleh  Ketua Sofia Nuria Melati, SE dan Sekretaris Ayunita A Hidayati, S.Pd, juga dilantik dalam acara yang sama. H Tuyahmin, sesepuh Muhammadiyah Cangkringan, memberikan tausiyah yang menginspirasi. Dalam penyampaiannya, ia menekankan bahwa pemuda harus memiliki sifat-sifat idealis, kritis, rasa ingin tahu yang tinggi, optimis, mandiri, dan istiqomah. Pesan ini diharapkan dapat menjadi pedoman bagi para pengurus yang baru dilantik untuk menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab. Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang formalitas, tetapi juga sebagai momentum untuk awal PCPM dan PCNA Cangkringan dapat berkontribusi lebih besar dalam menggerakkan roda persyarikatan terutama untuk kalangan muda. Para pengurus yang baru dilantik harapannya bisa menjalankan tugasnya dengan baik dan membawa perubahan yang signifikan bagi Muhammadiyah Cangkringanserta diharapkan kader-kader muda ini dapat menjadi agen Gerakan tajdid. Reportase Ndan Supriyanto  PCM CAngkringan Editor  Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

Penyerahan Mahasiswa PLP di SMK Muhammadiyah Cangkringan

Cangkringan, Pdmsleman.Or.Id Jum’at, 2-8-2024. Kepala SMK Muhammadiyah Cangkringan yaitu Ibu Titik Sunarti, S.Pd. bersama dengan empat orang guru, yaitu waka kurikulum, Waka Humas, dan koordinator guru Ismuba serta Koordinator Guru BK menerima mahasiswa UAD yang akan melaksanakan Program Pengenalan Lapangan Pendidikan (PLP) II. Mahasiswa yang akan melaksanakan PLP II di SMK Muhammadiyah Cangkringan berjumlah 11 orang yang terdiri dari sembilan orang dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan dua orang dari Program Studi Bimbingan dan Konseling. Acara ini berlangsung di musholla SMK Muhammadiyah Cangkringan, karena ruangan yang biasanya digunakan untuk acara-acara seperti ini sedang renovasi. Dalam sambutannya, Titik Sunarti mengharapkan agar mahasiswa praktikkan dapat beradaptasi dengan budaya sekolah yang telah ditanamkan di SMK Muhammadiyah Cangkringan. Kedisiplinan, ketekunan, dan keuletan merupakan karakter yang sangat ditekankan sehingga mahasiswa praktikkan juga harus mengikuti irama tersebut. Karakter dan nilai-nilai Ke-Islaman sejak beberapa tahun ini sangat ditekankan dan dikuatkan implementasinya bagi seluruh warga sekolah. Bahkan Bu Titik juga mengingatkan agar mahasiswa praktikkan juga disiplin dalam berkendara, karena SMK Muhammadiyah Cangkringan bekerja sama dengan kepolisian setempat untuk meningkatkan kedisiplinan ini. “Mas dan Mbak jangan sampai kejaring razia kendaraan ya……” imbuhnya. Sementara itu Sutipyo R., S.Ag., M.Si., sebagai Dosen Koordinator Lapangan menyatakan bahwa melalui program PLP II ini semoga mahasiswa akan dapat mengambil pelajaran secara langsung bagaimana mereka akan menjalani profesi guru setelah lulus nanti. Bapak Ngatiman, sebagai koordinator guru Ismuba menyampaikan bahwa di SMK Muhammadiyah Cangkringan juga ditekankan dalam kedisiplinan ibadah. Shalat Dzuhur berjamaah wajib dilaksanakan oleh semua siswa dan semua civitas akademika. Kedisiplinan ini memang menjadi hal yang sangat ditekankan agar nanti menjadi karakter yang dibawa anak setelah mereka lulus dan bekerja. Reportase DR. Sutipyo R, MPI PDM Sleman

Loading

Membumikan Risalah Islam Berkemajuan, Mencerahkan Masyarakat Cangkringan: Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Kapanewon Cangkringan

Cangkringan.Pdmsleman.Or.Id Dalam upaya mendorong pemahaman Islam yang berkemajuan dan memberikan cahaya pencerahan kepada masyarakat, Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Kapanewon Cangkringan digelar dengan tema “Membumikan Risalah Islam Berkemajuan, Mencerahkan Masyarakat Cangkringan”. Acara tersebut berlangsung pada Sabtu, 26 Agustus 2023, bertempat di SMK Muhammadiyah Cangkringan. Dalam sambutannya, Ketua PDM (Pimpinan Daerah Muhammadiyah) H. Harjaka menggarisbawahi pentingnya menghidupkan dan mengamalkan ajaran Islam yang membawa kemajuan bagi masyarakat. Tantangan Jaman yang semakin maju kita warga muhammadiyah tetap harus Istiqomah secara masif tetap menyampaikan kebenaran dengan cara yang santun dan mengedepankan Adab tertulis dalam kitab Adabul Mufrat : Al Adabu Fauqal ‘Ilmi adab harus berada diatas ‘ilmu maksudnya dalam kita berdakwah harus mengedepankan Adab, sopan santun atau unggah-ungguh dengan penuh kesabaran sabar namun pasti. Kemajuan ini sudah digambarkan oleh para sesepuh bangsa yang tertuang dalam Tembang Pocung seperti berikut ini : Jaman majuAkeh wong tumindak kliruNinggalna tuntunanNuruti senenge atiAna donya ngati-ati lan waspada. Maksudnya : Dijaman yang sangat maju iniBanyak orang yang berbuat salahYaitu meninggalkan tuntunan agamaHanya karena mengikuti nafsunya sendiriPadahal kita hidup di dunia ini harus hati-hati dan waspada Acara ini dihadiri oleh 80 peserta yang berasal dari berbagai unsur seperti PCM (Pimpinan Cabang Muhammadiyah), PRM (Pimpinan Ranting Muhammadiyah), PM (Pemuda Muhammadiyah), dan organisasi lainnya. Dalam rangkaian acara tersebut, 66 orang mengutarakan kesanggupan untuk menjadi pengurus, dan dari jumlah tersebut, 35 orang telah mengembalikan kesanggupan secara resmi. Terpilih sebanyak 13 formatur yang terdiri dari 4 wajah lama dan 9 orang dari generasi muda yang baru bergabung. Hal ini mencerminkan semangat Muhammadiyah dan Aisyiyah dalam memberikan peluang kepada generasi muda untuk berkontribusi dalam memajukan organisasi dan menerapkan nilai-nilai Islam dalam konteks modern. Ketua PCM Cangkringan, H. Muhammad Jarun Anwar Sag, didampingi oleh Sekretaris Hartono Spd, berperan dalam kelancaran acara ini. Pemilihan pengurus dilakukan dengan metode E-Voting menggunakan aplikasi elektronik, mencerminkan adopsi teknologi dalam proses demokrasi internal organisasi. Sementara HJ. Suatmirah, S. Pd diamanahkan menjadi Ketua PCA Cangkringan dengan Titik Sunarti, S.Pd. sebagai Sekretaris . Dengan tema yang kuat dan antusiasme dari para peserta, Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Kapanewon Cangkringan ini diharapkan menjadi tonggak penting dalam perjalanan organisasi ke arah yang lebih progresif dan berdampak positif bagi masyarakat Cangkringan. Reportase Supri Cangkringan   Editor : Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading