Focus Grup Discussion (FGD) Dan Pembentukan BIKKSA PDA Sleman Dan 6 Cabang Aisyiyah  

Sleman, Pdmsleman.Or.Id Pimpinan Aisyiyah Daerah Kabupaten Sleman melalui Majelis Tabligh dan Ketarjihan mengadakan kegiatan Focus Grup Discussion (FGD) dan pembentukan BIKKSA (Biro Informasi dan Konsultasi Keluarga Sakinah ‘Aisyiyah). Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Sabtu, 14 September 2024 M bertepatan pada tanggal 10 Rabiul Awal 1446 H bertempat di Aula PDM Sleman. Peserta dalam kegiatan ini adalah Majelis dan Lembaga yang ada di PDA Sleman, Ketua PCA dan Majelis Tabligh dan Ketarjihan (MTK) dari PCA Moyudan, PCA Gamping, PCA Berbah, PCA Sleman, PCA Turi dan PCA Kalasan.  Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Sleman, Dra. Hanik Rosyada, M. Ag. membuka kegiatan FGD dan pembentukan BIKKSA serta memberikan arahan dan motivasi. “ Keberadaan BIKKSA merupakan bentuk kepedulian, rasa empati, memberikan solusi dan mencerahkan. Merevitalisasi 2 BIKKSA yang sudah terbentuk dan membentuk BIKSSA baru di beberapa cabang Aisyiyah”. Kegiatan dilanjutkan dengan penyusunan BIKKSA PDA dan terpilih Dra. Sri Sumiyarsi, S. Pd., M.Pd. sebagai ketua. Sedangkan kegiatan focus grup discussion (FGD) Cabang yang difasilitasi oleh Dra. Siti Aminah selaku Ketua Majelis Tabligh dan Ketarjihan PDA Sleman dan Koordinator BIKKSA. Dalam FGD tersebut, enam cabang membuat kepengurusan BIKKSA yang nantinya akan diberikan SK dan dikukuhkan bersama pada bulan Desember 2024. Oleh Dewi Novitasari (MTK PDA Sleman) Editor Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

SMK Muhammadiyah Minggir Cegah Stunting

Minggir, Pdmsleman.Or.Id Guna mendukung program nasional penurunan angka stunting, SMK Muhammadiyah Minggir bekerjasama dengan Puskesmas Minggir menggelar acara bertajuk “Cegah Stunting dengan Olahraga dan Aksi Bergizi”. Kegiatan ini melibatkan siswa, tenaga pendidik, sebagai bentuk sinergi antara dunia pendidikan dan layanan kesehatan. Acara ini dimulai dengan senam pagi bersama di halaman sekolah pada 10 September 2024 . Para siswa dengan antusias mengikuti gerakan senam yang dipandu oleh instruktur dari Puskesmas Minggir. Senam ini dirancang khusus untuk membantu meningkatkan kesehatan fisik dan menjaga kebugaran tubuh, yang sangat penting dalam mendukung pertumbuhan optimal anak-anak dan remaja. Kepala SMK Muhammadiyah Minggir, Edy Purwanto, S.Pd.T, menyampaikan pentingnya kolaborasi antara sekolah dan lembaga kesehatan. “Kami sangat berterima kasih atas kerjasama dengan Puskesmas Minggir dalam kegiatan ini. Olahraga dan gizi seimbang adalah kunci penting dalam mencegah stunting, dan kami berharap dengan kegiatan ini, siswa kami bisa lebih memahami pentingnya menjaga kesehatan sejak dini,” ujar beliau. Setelah senam, acara dilanjutkan dengan Aksi Bergizi, di mana siswa diberikan edukasi langsung oleh tenaga ahli gizi dari Puskesmas Minggir. Mereka memaparkan mengenai peran gizi dalam pertumbuhan anak, terutama dalam mencegah stunting. Para siswa diberikan pemahaman mengenai pentingnya asupan protein, vitamin, dan mineral, serta bagaimana mengatur pola makan yang sehat. Setelah sesi edukasi, siswa makan bersama dengan bekal yang di bawa dan minum tablet tambah darah bersama. Tak hanya itu, Puskesmas Minggir juga membuka layanan kesehatan gratis berupa pengukuran tinggi dan berat badan, serta pemeriksaan status gizi bagi siswa dan masyarakat sekitar. Langkah ini bertujuan untuk mendeteksi dini potensi stunting dan memberikan solusi berupa rekomendasi pola makan dan gaya hidup sehat. Petugas Puskesmas Minggir, Ibu Frida, mengungkapkan, “Pencegahan stunting bukan hanya tugas orang tua, tetapi juga semua pihak, termasuk sekolah. Dengan kolaborasi seperti ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menurunkan angka stunting di wilayah Minggir.” Salah satu siswa SMK Muhammadiyah Minggir, Laila, menyampaikan kesannya, “Saya jadi lebih mengerti pentingnya makan sehat dan olahraga. Dulu saya tidak terlalu memikirkan apa yang saya makan, tapi sekarang saya tahu kalau gizi yang baik bisa membuat tubuh saya lebih sehat dan mencegah stunting.” Acara ini disambut antusias oleh para siswa . Mereka berharap kegiatan serupa bisa terus dilaksanakan secara rutin untuk meningkatkan kesadaran pentingnya pola hidup sehat dan gizi seimbang. Dengan kerjasama antara SMK Muhammadiyah Minggir dan Puskesmas, diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kesehatan siswa dan masyarakat, serta mendukung upaya pemerintah dalam menurunkan angka stunting di Indonesia. Melalui kegiatan ini, SMK Muhammadiyah Minggir membuktikan komitmennya dalam mendukung generasi muda yang sehat dan berdaya, sejalan dengan misi sekolah dan visi pemerintah dalam menciptakan Indonesia bebas stunting.

Loading

LazisMu PDM Sleman Gelar Kegiatan Fundraising Strategies

Sleman, Pdmsleman.Or.Id LazisMu PDM Sleman menggelar kegiatan Fundraising Strategies pada Senin, 9 September 2024, bertempat di Café Soewaramoe SM Tower Malioboro di Ruang Meeting Lt.8, yang dihadiri oleh sekitar 50 peserta. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh ketua Kantor Layanan Lazismu (KLL) se-Kabupaten Sleman, serta dihadiri Lazismu Wilayah dan perwakilan MPI PDM Sleman. Acara dimulai dengan Shalat Isya’ di Musholla SM Tower dan santap malam di Café yang berada di lantai 8 Gedung SM Tower Malioboro. Pimpinan LazisMu Sleman, Syinta Brata, dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan test ombak apakah para pengurus KLL Lazismu se-Sleman ingin maju dan berkembang. “Fundraising dalam penghimpunan zakat infak shodaqoh di Sleman sangat penting dan alhamdulillah tahun kemarin berhasil terkumpul dana sekitar Rp. 11 Milyard berdasarkan audit,” ujarnya. H. Nasirun, wakil ketua PDM Sleman, menekankan bahwa sinergi penghimpunan dan pengelolaan ZIS dengan pimpinan keberhasilannya tidak bisa dipisahkan. “Tingkat daerah dengan PDM jangan sampai terpisah, hal itu ibarat dua sisi mata uang yang tidak terpisahkan, begitu juga dengan cabang dan ranting,” ujarnya. Kegiatan ini juga diisi dengan materi Fundraising Strategies “Fundraiser Hebat, Fundraiser Berstrategi” oleh Ronny Megas Soekamo, Supervisor Trainer Lazismu Jateng. Menurutnya, menjadi amil yang handal dan professional harus dibekali dengan ilmu dan mental serta mindset menjadi amil sebuah kebanggaan dan focus serta punya teknik komunikasi dalam efektif fundraising. Selain itu, materi Digital Marketing juga disampaikan oleh Yosep Andi Setyawan, Sekretaris HIPMI DPC Bantul, yang merupakan pakar pemasaran online handal serta membukakan wawasan mengenai digital marketing dalam pengelolaan Lazismu. Peserta sangat antusias dengan materi yang disampaikan dan akan ditindaklanjuti dengan kegiatan teknis secara lebih detail dan mendalam di bulan Oktober mendatang. “Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan para pengurus KLL Lazismu se-Sleman dalam menghimpun dan mengelola zakat infak shodaqoh,” ujar Brata kepada Arief Hartanto MPI PDM Sleman disela acara. Kegiatan Fundraising Strategies ini diharapkan dapat menjadi salah satu langkah awal dalam meningkatkan kemampuan para pengurus KLL Lazismu se-Sleman dalam menghimpun dan mengelola zakat infak shodaqoh, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya zakat infak shodaqoh dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Reportase/Editor Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

Bersinergi untuk Mewujudkan Sleman Berkemajuan

Sleman, Pdmsleman.Or.Id Ahad 8 September 2024 bertempat di SMP Muhammadiyah 1 Sleman berlangsung  rapat kerja (raker) Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) dan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Sleman. Rapat kerja ini diselenggarakan bertepatan dengan 1 tahun usia kepengurusan PCM dan PCA Sleman.  Dalam raker kali ini mengambil tema “Bersinergi untuk Mewujudkan Sleman Berkemajuan” . Rapat Kerja dihadiri oleh Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Pimpinan Daerah Aisyiyah kabupaten Sleman,  Pimpinan Cabang Muhammadiyah Sleman beserta organisasi otonomnya (PCA, PCPM, PCNA, HW dan Tapak Suci), ketua dan anggota majelis, ketua dan sekretaris PRM dan PRA, Pimpinan amal usaha yang terdiri dari 17 kepala sekolah dari tingkat TK, SD, SMP dan SMK/SMA, serta Lazismu. Amin Surahmat S.Pd. dalam sambutannya sebagai tuan rumah (Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah Sleman) menyampaikan rasa hormat dan bangganyanya karena bisa berkontribusi dalam raker kali ini. Amin berharap raker kali ini dapat menghasilkan putusan dan program kerja yang lebih baik kedepannya. Ketua PCM Sleman Zahrul Mufrodi dalam sambutannya menyampaikan bahwa rapat kerja ini memberikan ruang untuk bersama-sama mengevaluasi pelaksanaan program kerja yang telah berjalan sekaligus merencanakan program kerja kedepannya.  Raker kali ini dapat digunakan juga membangun semangat baru dengan sinergitas yang lebih baik lagi.  Disampaikan juga geliat Muhammadiyah di lingkup kapanewon Sleman ini dengan sedang dalam proses pendirian klinik Pratama Aisyiyah Panggeran  dan rencana pembangunan gedung dakwah Muhammadiyah di Kapanewon Sleman. Raker dibuka oleh ketua PDM Sleman H. Harjaka S.Pd. S.Ag. MA yang dalam tausiyahnya berpesan untuk tetap menjaga 5 prinsip berkemajuan dalam Muhammadiyah, yaitu tetap berpegang teguh kepada tauhid dan tidak gemar menambah amalan-amalan yang tidak jelas landasannya dalam Al Qur’an dan Sunnah. ” Hanya karena selera atau pesanan, kemudian dicarikan dasar hukumnya yang cocok atau dicocok-cocokkan,” terangnya. Setelah pembukaan acara dilanjutkan secara terpisah antara PCM dan PCA yaitu dengan pemaparan program kerja yang sudah dilakukan setahun lalu dan rencana kedepannya oleh masing-masing majelis dan masukan atau tanggapan dari Ranting-ranting. Reportase  H. Ashari SIP, PCM Sleman, MPI PDM Sleman

Loading

Sosialisasi Wakaf PDM Sleman: Meningkatkan Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat

Sleman, Pdmsleman.Or.Id PDM Sleman melalui Majelis Pemberdayaan Wakaf PDM Sleman mengadakan acara sosialisasi wakaf di Aula Lantai 3 Sekretariat Daerah Pemkab Sleman pada Sabtu 7 September 2024. Ketua MPW Majelis Pemberdayaan Wakaf PDM Sleman, H. R. Agung Nugraha, S.Ag. MA, menyampaikan bahwa “sosialisasi wakaf ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya wakaf dan bagaimana cara mengelolanya dengan baik”. Bupati Sleman, Dra. Hj. Kustini Sri Purnomo, dalam sambutannya menyampaikan bahwa “wakaf adalah salah satu instrumen penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi”. Dalam acara ini, beberapa materi disampaikan oleh narasumber, antara lain Dr. Yuli Utami, S.Ag, M.Ec, yang membahas tentang wakaf di Muhammadiyah. Muhammad Sulthoni, Lc, MA, membahas tentang fiqh, regulasi wakaf, dan SIMAM. Prof. Dr. H. Dudung Abdurrahman dan Fahmi Medias, SE.I, MSI, membahas tentang model wakaf Muhammadiyah. Peserta acara ini terdiri dari Ketua PDM Sleman, Anggota Majelis Pendayagunaan Wakaf PDM Sleman, Ketua PCM se Kabupaten Sleman, Ketua dan Sekretaris MPW PCM Se Kabupaten Sleman, Ketua PDA Kabupaten Sleman, dan Ketua PCA Se-Kabupaten Sleman. Dengan adanya acara ini, diharapkan masyarakat dan warga persyarikatan di Kabupaten Sleman dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi dalam pengelolaan wakaf, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Materi Sosialisasi Reportase  Bahari AW MPW PCM Turi Editor  Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

SD Muh Girikerto Turi Terima Kunjungan Dari Kupang (NTT)

Turi, Pdmsleman.Or.Id Rabu 4 September 2024 SD Muh Girikerto Turi Sleman DIY menjadi tuan rumah bagi tim visitasi dari Pemerintah Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur. Acara kunjungan ini berlangsung dengan lancar dan dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Pimpinan Cabang Muhammadiyah Turi, tim Tagana, kalurahan Girikerto, tim Siaga masyarakat, dan sekolah. Kepala Sekolah SD Muh Girikerto, R. Ahmad Zaenudin, S.Ag., menyampaikan sambutan selamat datang kepada tim visitasi. “Kami merasa senang dan bangga bahwa sekolah SD Muh Girikerto bisa dikunjungi dari saudara jauh dari Kabupaten Kupang NTT,” kata Zaen. Dalam acara tersebut, paparan materi yang diberikan oleh ibu Siti Endarti, S.Pd., salah satu guru SD Muh Girikerto, sangat menarik dan lugas. Penyampaian yang jelas membuat tim visitasi penasaran dan mengajukan beberapa pertanyaan. Perwakilan Kepala sekolah dataran tinggi dan dataran rendah, dari Yayasan Tanpa Batas, menanyakan tentang sekolah sehat dari Kepala Dinas Kesehatan. Kepala Dinas Kabupaten Kupang juga menanyakan tentang perlakuan seperti apa yang dilakukan terhadap 1 anak yang belum lancar membaca dari 27 anak yang ada dalam diskusi. Akhir pertemuan, Semi SH, ketua rombongan/kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah & BP4D Kabupaten Kupang, menyampaikan bahwa “pertemuan atau silaturahmi tidak cukup di sini/sekarang saja namun akan kita jalin terus untuk saling belajar”. Ia juga mengalungkan kain slayer produksi kupang dan kain tersebut tidak boleh untuk digunting sebagai tanda bahwa persaudaraan kita tetap utuh dan solid.

Loading

29.475 KM Jantera Dakwah Sosial Relawan AmbulanMU Sleman

Turi, Pdmsleman.Or.Id Sebanyak 70 relawan AmbulanMU se-Sleman menghadiri acara Upgrading dengan tema “Dakwah Sosial Melalui AmbulanMU” di Embung Kaliaji, Wonokerto, Turi, Sleman Jum’at Sabtu 06-07 September 2024. Acara ini bertujuan untuk mempererat tali silaturahmi antar relawan dan meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan dakwah sosial. “Acara ini merupakan wujud komitmen kami untuk meningkatkan kemampuan relawan dalam melakukan dakwah sosial,” kata Ketua Panitia, Nathan Saputra. “Kami berharap acara ini dapat mempererat tali silaturahmi antar relawan dan meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan dakwah sosial.” Dalam acara ini, relawan AmbulanMU Sleman juga melaporkan hasil kerja mereka selama bulan lalu. “Kami telah menangani 879 pasien, 46 jenazah, dan 48 kegiatan sosial,” kata Ketua FORPAM, Bp Darojat Nur Ahmad. “Kami juga telah menempuh jarak sejauh 29.475 kilometer dalam melakukan dakwah sosial.” Acara ini dibuka secara simbolik oleh PWM (Pimpinan Wilayah Muhammadiyah) dengan meluncurkan api unggun. Materi pertama disampaikan oleh Dr Ghojali, AI Islam & Kemuhammadiyahan dan sejarah dakwah sosial. Beliau menjelaskan tentang prinsip humanis, liberasi, dan transedensi dalam melakukan dakwah sosial. Materi kedua disampaikan oleh LRB (Lembaga Resiliansi Bencana) PDM Sleman dengan materi potensi bencana Gempa megathrust. M. Fauzan Yakhsya S.Hum menjelaskan tentang pentingnya kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana. Acara ini dihadiri oleh beberapa undangan, termasuk PWM DIY Dr Ghojali Nur Ahmad, MPKS PWM Zainal Arifin, MPKS PDM Sleman Suparlan, PCM – PCA Turi, Forkom Kapanewon Turi, Muspika Kalurahan Wonokerto, PMI, Ortom, dan KOKAM. Dengan adanya acara ini, diharapkan relawan AmbulanMU Sleman dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam melakukan dakwah sosial dan mempererat tali silaturahmi antar relawan. “Dakwah Sosial Melalui AmbulanMU” merupakan tema yang tepat untuk acara ini, karena menggambarkan komitmen relawan AmbulanMU Sleman dalam melakukan dakwah sosial dan membantu masyarakat. Reportase Juang Mahron Ambulanmu Tempel Editor Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading