BERITA tvMu
![]()
BERITA tvMu
![]()
Tempel, Pdmsleman.or.Id Pada Ahad, 17 Maret 2024, pagi yang cerah menyambut kehadiran sekitar 100 jama’ah dari Muhammadiyah & ‘Aisyiyah Cabang Tempel di Darul Ulum Muhammadiyah Tempel. Kegiatan yang digelar atas koordinasi Majelis Tabligh PCM Tempel kali ini Acara Pengajian Ramadhan Rutin menghadirkan Ustaz Widodo, S.Ag, M.Si, Ketua Lembaga Dakwah Khusus (LDK) Pengurus Daerah Muhammadiyah (PDM) Sleman. Ketua PCM Tempel H Syamsul Alam M.Si menyampaikan dalam sambutannya “agar semua anggota Persyarikatan baik cabang dan ranting untuk penguatan ideologi dan dakwah menuju masyarakat Islam yang sebenar benarnya dengan memfungsikan masjid dan amal usaha Muhamadiyah sebagai pusat kegiatan dakwah”. Dalam pengajian yang berlangsung penuh khidmat tersebut, Ustaz Widodo mengupas secara mendalam tentang optimalisasi peran masjid dalam membentuk masyarakat unggul dan mulia. “Pentingnya menjadikan masjid sebagai pusat tadabur Al Qur’an, shalat berjamaah, pusat Baitul Mal dengan zakat, infak, dan sedekah (ZIS), pusat pengkaderan, serta pusat silaturrahim,” ujar Ustaz Widodo. Menurutnya, masjid bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat pembinaan dan pengembangan masyarakat. “Dengan memanfaatkan masjid secara optimal, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih bermoral, bertanggung jawab, dan berkontribusi positif bagi lingkungan sekitar,” tambahnya. Kehadiran para jama’ah yang antusias menjadi bukti nyata akan keseriusan mereka dalam memperdalam pengetahuan agama dan meningkatkan kualitas ibadah di bulan suci Ramadhan. Menurut Heri H salah satu peserta menyapaikan “ Acara pengajian ini tidak hanya memberikan pemahaman yang mendalam tentang ajaran Islam, tetapi juga memotivasi para jama’ah untuk lebih aktif berperan dalam kegiatan-kegiatan sosial dan keagamaan di masyarakat”. Diharapkan, semangat dan pengetahuan yang didapat dari acara ini dapat menjadi pendorong bagi para jama’ah untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup dan memperkuat tali silaturrahim antar sesama umat Islam serta menjadi benteng Iman warga Tempel berkemajuan. Reportase Heri H Tempel, H. Widodo LDK PDM Editor Arief Hartanto MPI PDM Sleman
![]()
Gamping, Pdmsleman.Or.Id Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) dan Pimpinan Cabang Nasyiatul Aisyiyah (PCNA) Gamping menyelenggarakan Kajian Rutin AMM Gamping (KANTEEN AMMGa) pada Ahad (17/3/2024) di Pendopo Kapanewon Gamping. KANTEEN AMMGa kali ini begitu spesial karena bersamaan dengan buka bersama, sholat tawarih berjamaah, dan kunjungan silaturahmi (Kunsiroh) dari Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah dan Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah (PDNA) Sleman. Kegiatan ini bertujuan mempererat silaturahmi daerah ke cabang, cabang ke ranting dan juga antar ranting di Kapanewon Gamping. Dihadiri oleh kurang lebih 100 orang dari 5 Pimpinan Ranting Pemuda Muhammadiyah (PRPM) dan Pimpinan Ranting Nasyiatul Aisyiyah (PRNA) se Kapanewon Gamping, PCPM dan PCNA Gamping, serta PDPM dan PDNA Sleman. Acara diawali dengan ceramah dari Ustadz Ahmedio Bagus, S.Pd. dengan tema “Ramadhan Gak Ngidupin Qur’an? Rugi Dong”. “Tidak ada alasan untuk tidak membaca Al Qur’an. Bisa dimulai dari tadarus dulu, menghafal yang mudah mudah, insyaaAllah dalam menjalani tadi, akan muncul pemahaman, pemahaman tidak melulu bersifat kognitif tapi mulai kepekaan dari perasaan kita.” ujar Ustadz Ahmedio. Dilanjutkan dengan buka bersama dan sholat Maghrib berjamaah. Disusul dengan sharing session bersama PDPM dan PDNA Sleman. Dilanjut sholat Isya dan Tarawih berjamaah. Prakasa Radya Sulendra, S.T. Ketua PDPM Sleman, menyampaikan bahwa ini adalah kunsiroh pertama, dibulan ini ada 2 kegiatan yaitu di Gamping dan Kalasan. “Alasan memilih Gamping, harapannya Gamping ini semoga menjadi percontohan, karena pertama kali yang melantik ranting daripada kapanewon yang lain semoga teman-teman bisa beristiqomah dan bisa istiqomah menjalankan amanah.” imbuhnya. “Alhamdulillah kita bisa kumpul dan sharing bersama. Semoga kemudiannya nanti kita juga bisa kunjungan satu-satu ke kapanewon yang lain. Terimakasih atas sambutan yang luar biasa,” ujar Sofi Nuria Melati, S.E., Ketua PDNA Sleman. Harapan adanya kegiatan ini dapat menambah semangat dan istiqomah dalam dakwah Muhamamdiyah. Menjaga kekompokan teman-teman pengurus di Cabang serta menjaga silaturahmi antara Daerah, Cabang maupun Ranting. Penulis: Ika Aprilawati (Anggota Bidang Dakwah PCNA Gamping) Editor: Nur Widayati (Anggota Departemen Pustaka, Informasi, dan Teknologi Digital PCNA Gamping)
![]()
Ngaglik, Pdmsleman.Or.Id Ahad, 17 Maret 2024 bertempat di Masjid Aisyiyah Darussalam Ngepas Ngaglik Sleman digelar kajian ramadan oleh Majlis Tabligh dan Tarjih PDA Sleman. Tema “Perbanyak amal Perkaya ilmu Gembirakan hati dengan mengaji” menginspirasi kajian yang dihadiri 170 anggota Aisyiyah se kabupaten Sleman ini semarak dan semangat. Prof.Dr. H. Sukamto, M.Ag dalam kajian putaran pertama hari ini mengantarkan bagaimana seharusnya perempuan berperan dalam dakwah transformasi digital. “ Era digital tak bisa kita hindari, kita ada didalamnya. Handphone dan alat lain tiap hari telah berperan dalam melaksanakan tugas kita. Facebook, youtube, instagram, tiktok, twiter menjadi media strategis untuk berdakwah”. Hanik Rosyada ketua PDA dalam sambutan pengantarnya “mengajak ibu-ibu Aisyiyah untuk semangat berdakwah bersama Aisyiyah, melalui medsos kita optimalkan semampu kita”. Sri Sumiarsi sebagai wakil ketua mengajak Aisyiyah untuk kembali ke HPT amalan kita. Praktis namun luar biasa hikmahnya. Reportase Hj. Hanik Rosyada M.Pd, Ketua PDA Sleman
![]()
Jihadi TV
![]()
PCM Pakem
![]()
Moyudan, Pdmsleman.Or.Id Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Sleman selenggarakan Baitul Arqom Pimpinan, 9-10 Maret 2024 bertempat di SMK Muh 1 Moyudan. Kegiatan diikuti oleh seluruh pimpinan harian, ketua dan anggota majelis lembaga PDA Sleman sebanyak 93 peserta. Menjadi narasumber Baitul Arqom Azhar Bashir, M.Pd, Hj. Zulaikha, Hj. Jamilatus Saudah, SP, Dra. Misma Kasim, MA, dan Achmad Afandi, MSI. Baitul Arqom merupakan program prioritas PDA Sleman dengan tema Menguatkan Sinergitas antar Majelis dan Lembaga. Ketua PDA Sleman, Hanik Rosyada menyampaikan Baitul Arqom PDA Sleman untuk menginspirasi dan memotivasi seluruh anggota pimpinan untuk senantiasa bergerak dalam persyarikatan, sinergi antar majelis dan lembaga sangat penting, utamanya dalam menggerakkan roda organisasi. Sinergi dengan pihak luar juga mengantarkan Aisyiyah Sleman unggul berkemajuan. Kegiatan Baitul Arqom yang dipandu fasilitator dari Majelis Pembinaan kader dan Majelis Tabligh dan Ketarjihan berjalan dengan baik dan lancar dan diikuti peserta dengan semangat dan antusias. Reportase Hj. Hanik Rosyada PDA Sleman Editor Arief Hartanto MPI PDM Sleman
![]()
Sleman, Pdmsleman.Or.Id Selasa,12 Maret 2024 PCM Sleman mengadakan taraweh ramadhan keliling untuk kali pertama dari rencana sebanyak empat kali putaran di kapanewon Sleman. Hadir dalam perjalanan tarling PCM Sleman segenap jajaran PCM Sleman beserta beberapa pimpinan Ranting menyertai serta ditambah dari PCPM Sleman dan KOKAM dengan sebanyak 25 personil hadir. Sambutan takmir masjid Al Mukmin Jugang Tridadi mengucapan selamat datang teriring doa dan harapan semoga terjalin hubungan silaturahmi dan kerja sama positif hingga menjadikan masjid Al Mukmin Jugang yang berbatasan dengan kecamatan Mlati. ” Untuk pembangunan masjid kami masih terbatas, maka perlu adanya masukan dari bapak-bapak dari PCM Sleman,” terang Eko Sudaryanto selaku MC sekaligus sambutan tuan Rumah oleh Eko Sudaryanto (Ketua RW. 11) Jugang, Pangukan, Tridadi, Sleman mewakili ketua takmir Masjid Al-Mukmin Jugang Sarjuki yang berhalangan hadir karena sakit . Dalam ceramahnya ustadz Agus Nurdin mewakili PCM Sleman menjelaskan tentang gerakan Muhammadiyah. ” Maka kalau mengaku Muhammadiyah kok tidak mau bergerak, maka belum Muhammadiyah.” Tandas ust Agus Nurdin. Tujuan Muhammadiyah mengantarkan pengikutnya untuk menuju pintu gerbang surga. Dakwah Islam di Muhammadiyah, masih kata ustadz Agus Nurdin dikenal merangkul bukan memukul. Beliau mencontohkan suri tauladan pimpinan Muhammadiyah Pak AR Fahrudin , orangnya sederhana, merangkul tidak mudah mengkafirkan orang lain. Muhammadiyah juga dakwah lewat pendidikan, kesehatan dan penghimpun zakat, infak dan sedekah untuk disalurkan kepada yang berhak menerima. Disamping juga bantuan lewat pendidikan AUM ada SD/MI ada 4, SMP Muhammadiyah 1, SMA 1 dan SMK Muhammadiyah ada 2. Muhammadiyah juga hadir dengan BTM Baitul tanwil Muhammadiyah. Juga tidak kalah pentingnya ada hubungan sosial yang baik dengan tetangga sebelah. ” Yang penting Muhammadiyah ingin mengembalikan syariat Islam yang sebenarnya. Sesuai dengan Al Qur’an dan Sunnah” tandas Agus Nurdin Terakhir pemberian cinderamata masing-masing 2 buku HPT dan kitab suci Al Qur’an serta bantuan kepada Jama’ah masjid Al Mukmin Jugang 750.000 dimana penyerahan bantuan dari PCM Sleman diserahkan ketua Prof. Dr. Zahrul Mufrodi ST MT. Reportase H. Ashari S.IP, PCM Sleman, MPI PDM Sleman
![]()
Sleman,Pdmsleman.Or.Id Sebanyak 16 peserta Mubaligh Hijrah (MH) diserahterimakan oleh Majelis Tabligh PWM DIY kepada Majelis Tabligh PDM Sleman, Sabtu, 9 Maret 2024, di aula PDM Sleman. Serah terima dilakukan oleh Dr. Irsyadunnas dan Ust. Anwar dari MT PWM DIY, serta SL Linawati, MSI, dari Unisa, kepada MT PDM Sleman yang diwakili oleh M. Wildan Wahied dan Drs. H. Suwandi. Irsyadunnas mengatakan, “program Mubaligh Hijrah itu sendiri merupakan kegiatan rutin PWM DIY yang dijalankan Majelis Tabligh, serta dilakukan setiap tahun pada bulan Ramadhan. Selain untuk memberikan pendampingan keagamaan bagi masyarakat, program ini menjadi ajang menempa diri para peserta secara mental maupun spiritual”. Sedangkan pendamping program dari Unisa, SL Linawati “ menjelaskan, peserta program Mubaligh Hijrah yang ditempatkan di Sleman tersebut seluruhnya putri. Mereka merupakan mahasiswi dari berbagai fakultas di Universitas Aisyiyah Yogyakarta (Unisa) yang direkrut melalui proses seleksi, meliputi baca Al-Quran, kultum dan wawancara”. Sebelum diterjunkan, para peserta tersebut mendapat pelatihan di kampus Unisa, kemudian masih ditambah dengan pembekalan dari PWM DIY selama dua hari. Pembekalan ini, bertempat di asrama haji Yogyakarta bersama ratusan peserta Mubaligh Hijrah lainnya se-DIY. Ketua MT PDM Sleman, Wildan Wahied berharap, “program Mubaligh Hijrah ini dapat meringankan beban para pengelola masjid, terutama dalam hal pendampingan agama kepada anak-anak dan remaja selama Ramadhan ini”. Untuk selanjutnya, para peserta MH tersebut diterjunkan di berbagai masjid dan panti asuhan di lingkup PDM Sleman, yaitu di PCM Sleman, Depok, Seyegan, Godean, dan Gamping selama 20 hari sejak awal Ramadhan. Di tempat pengabdiannya tersebut para peserta Mubaligh Hijrah akan melaksanakan berbagai kegiatan yang dilakukan bersama takmir dan remaja masjid, mulai dari mengasuh TPA hingga mengelola kegiatan lainnya. Reportase Wildan Wahid S.HI MT PDM Sleman Edditor Arief Hartanto MPI PDM Sleman
![]()
![]()