Ikuti !! NGOPI #1, NGobrol Bareng MPI, CAra Mudah Dan Cepat Membuat Berita Singkat

Pdmsleman.Or.Id MPI PDM Sleman mempersembahkan NGOPI #1Ngobrol Bareng MPI Cara Mudah dan Cepat Membuat Berita Singkat BersamaEko TriyantoFounder KabareMinggir.Com 📅 Jumat, 6 September 2024⏰19:30 – 21:30 WIB Join Zoom Meetinghttps://us06web.zoom.us/j/81133683699?pwd=AsiMBv3a9XKBP0lngMaEO2cizE81lx.1 Meeting ID: 811 3368 3699Passcode: ngopi Didukung Iframe Multimedia https://www.youtube.com/live/3hJOIgw0Phs

Loading

Pelantikan Patroli Keamanan Sekolah SD Muhammadiyah Pakem Oleh Polsek Pakem

Pakem, Pdmsleman.Or.Id SD Muhammadiyah Pakem menggelar Pelatikan Patroli Keamanan Sekolah (PKS), dengan peserta sebanyak 92 siswa pada Kamis, 5 September 2024. Peserta pelantikan merupakan siswa-siswi kelas 5. Acara pelantikan dihadiri oleh Kapolsek Pakem AKP. Samiyono, S.M. beserta jajarannya, Panewu Pakem Dewanto Tri Nugroho, S.IP., S.St., Kepala Danramil Pakem, Majelis Dikdas, Ketua PCM Pakem, Korwil Pakem, serta wali murid kelas 5.             Tujuan kegiatan ini selain melatih kedisiplinan siswa, yaitu untuk melatih siswa agar bisa membantu mengatur lalu lintas di lingkungan sekolah, terutama saat keberangkatan agar lebih tertib, aman, dan teratur. Acara pelantikan berlangsung kurang lebih 1, 5 jam dengan adanya sambutan dari Panewu Pakem dan Komite SD Muhammadiyah Pakem.             Dalam sambutannya, Panewu Pakem Dewanto Tri Nugroho, S.IP., mengatakan bahwa kegiatan seperti ini perlu diapresiasi karena tidak semua sekolah mengadakan acara pelantikan PKS. Beliau juga mendoakan semoga kelak anggota yang akan dilantik bisa menjadi generasi penerus bangsa yang amanah. Sambutan kedua dari Komite SD Muhammadiyah Pakem Heru Saptono, S.TP., M.M., juga memberikan apresiasi kepada SD Muhammadiyah Pakem yang telah melaksanakan kegiatan ini. Kegiatan seperti ini sangat perlu dilakukan karena dapat mendidik anak-anak agar paham tentang aturan berlalu lintas.             Sebelum adanya pelantikan PKS, 92 siswa sudah dilatih oleh jajaran Kepolisian Polsek Pakem selama kurang lebih 13 hari. Mereka dilatih baris-berbaris, 12 gerakan pengaturan lalu lintas, serta senam PKS. Setelah upacara pelantikan selesai, 92 siswa menampilkan 12 gerakan pengaturan lalui lintas dan senam PKS dengan penuh semangat dihadapan tamu undangan dan orang tua wali murid. Terlihat senyum bahagia dari para siswa yang telah dilantik menjadi anggota PKS SD Muhamadiyah Pakem serta rasa bangga dari para orang tua wali murid. Setelah acara pelantikan selesai tamu undangan dan wali murid memberikan selamat kepada anggota PKS yang sudah dilantik dengan berjabat tangan bersama kemudian dilanjutkan foto bersama.

Loading

Workshop Pembelajaran Berbasis Litnum dan PCK di SMP Muhammadiyah 1 Tempel

Tempel. Pdmsleman.Or.Id Bertempat di aula SMP Muhammadiyah 1 Tempel Sleman Yogyakarta pada Jum’at 30/8 telah sukses digelar workshop peningkatan kompetensi bagi guru. Adapun tema workshop peningkatan kompetensi yakni “Pembelajaran berbasis literasi numerasi dan Pedagogical Content Knowledge (PCK) untuk peningkatan mutu satuan Pendidikan”. Acara ini diikuti sebanyak 40 peserta baik dari guru SMP Muhammadiyah 1 Tempel dan diikuti oleh guru mitra sekolah dari SD Negeri dan SD Muhammadiyah sekitar.Dalam sambutannya kepala sekolah SMP Muhammadiyah 1 Tempel, Wahdan Arifudin, S.Pd menyampaikan bahwa :“Dengan workshop ini diharapkan kita memiliki pemahaman yang sama dalam pembelajaran berbasis litnum atau literasi numerasi serta dengan PCK (Pedagogical Content Knowledge). Hal ini sesuai dengan assessment yang diadakan skala nasional berupa AKM (Assesmen Kompetensi Minimal) yang akan dilaksanakan tanggal 9 September 2024 serta adanya PISA (Program for International Student Assesment) bagi sekolah ter-sampling. Dalam hal ini SMP Muhammadiyah 1 Tempel juga menjadi sampel pelaksanaan PISA pada tahun 2025 yang akan datang”Yulia Rachmawati, M.Pd dari BKS (Badan Kerjasama Sekolah) SMP Muhammadiyah se-Sleman selaku pemateri menyampaikan pentingnya pelaksanaan literasi numerasi dan PCK bagi guru-guru terlebih di era digital dan Kurikulum Merdeka ini. Adapun poin-poin materi disampaikan sebagai berikut:‱ Dapat dikatakan sukses Literasi apabila anak-anak dapat membaca, memahami, dan melakukan apa yang mereka lihat dan baca di kehidupan sehari-hari mereka di masyarakat.‱ Dapat dikatakan sukses Numerasi apabila anak-anak melakukan pemahaman, analisis, dan pengimplementasi. Dapat menggunakan ketrampilan menghitung dalam masalah disehari hari, jika sukses numerasi akan menciptakan anak-anak yang Solutif dalam kehidupan sehari-hari atau dikatakan anak-anak menjadi lebih Aplikatif di lingkungan masyarakat.‱ Saat ini pemerintah sedang gencar gencarnya terus menciptakan generasi muda yang berkompeten dengan mewajibkan program Literasi dan Numerasi kepada anak-anak di Indonesia serta selalu menerapkan profil pelajar Pancasila.‱ Komponen Literasi :1. Konten ( Informasi/Sastra)2. Proses Kognitif3. Konteks ( Personal, Saintifik, dan Sosial Budaya) Mengevaluasi takarannya lebih tinggi daripada memahami, jadi era ini guru harus membiarkan anak menyampaikan kritik yang mereka ingin sampaikan kepada orang lain namun diarahkan dengan mengkritik dengan Bahasa yang benar dan cara penyampaian yang tepat, lalu anak juga harus berani memberikan solutif atas kritik yang ia sampaikan.‱ Komponen Numerasi :d. Konten (Aljabar, Bilangan, Geometri, Pengukuran, Data dan Ketidakpastian) dalam hal numerasi ini tidak harus guru matematika yang menyampaikan semua mata pelajaran harusnya ada konten yang berkaitan dengan numerasi .e. Proses Kognitif ( Pemahaman, Penerapan,Penalaran)f. Konteks ( Personal, Saintifik, dan Sosial Budaya)‱ Banyak permasalahan yang dialami SD/SMP saat ini seperti anak-anak yang sudah lulus SD belum bisa membaca dan menulis dengan lancar, ini sebabkan beberapa faqktor seperti Fase Pondasi mereka belum tercapai. Jadi untuk anak bisa mengikuti pembelajaran di fase berikutnya maka Wajib menyelesaikan fase sebelumnya agar anak memiliki modalitas yang kuat dalam mengikuti kurikulum yang ada. Salah satu cara untuk mencapai itu bisa dengan cara sekolah menyediakan buku penghubung antara wali murid dan pihak sekolah jadi aka nada keterhubungan antar keduanya untuk bisa saling membantu untuk anak menyelesaikan fase sebelumnya dan terus bisa mengikuti fase-fase selanjutnya. Materi 2 “Penggunaan Pedagogical Content Knowledge dalam pembelajaran”‱ Point-point penting guru dalam memulai kelas dan pembelajaran yang mengesankan bisa dikatakan sebagai berikut : Reportase H Wahdan A SMPM 1 Tempel

Loading

Guru Tamu di SMK Muhammadiyah Gamping

Gamping, Pdmsleman.or.Id Senin 2 September 2024  Dalam rangka meningkatkan mutu sekolah serta melaksanakan program SMK PK SMK Muhammadiyah Gamping Eskamuga  sebagai sekolah Pusat Keunggulan bekerjasama dengan Layana Creative Fashion Course untuk menjadi Guru tamu di SMK Muhammadiyah Gamping. Program guru tamu ini berlangsung selama 2 Minggu Full yang diikuti oleh siswi kelas XI dan XII Desain dan Produksi Busana. Nur Laila Latifah, S.Pd selaku Owner dari Layana Creative Fashion Course mengaku senang bisa berbagi ilmu dengan siswi Kompetensi keahlian Desain dan Produksi Busana, “ini merupakan tahun ke 2 kami bekerjasama dengan SMK Muhammadiyah Gamping, kami senang bisa Kembali dipercaya untuk menjadi Guru Tamu di SMK Muhammadiyah Gamping.” ujar Bu Ifa. Bu Ifa sudah sangat berpangalaman dalam dunia Fashion, salah satunya Menjadi Juara dalam ajang Jogja Fashion Week pada tahun 2008. dalam program Guru Tamu ini Bu Ifa juga didampingi oleh rekan kerjanya yaitu Ibu Uswatun Khasanah, S.Pd yang mempunyai keahlian dalam bidang Fashion Desain.  SMK Muhammadiyah Gamping Tahun 2024 ini Kembali dipercaya untuk menjadi Sekolah Pusat Keunggulan, salah satu program dalam sekolah Pusat Keunggulan ini adalah mendatangkan Guru Tamu. Diana salah satu siswi kelas XII mengaku senang dengan program adanya Guru Tamu di Sekolah ini, “Dengan adanya Guru Tamu kita bisa menambah ilmu dan wawasan baru.” ungkap Diana disela-sela membuat pola baju. Ibu Asarika Fajarini, S.S., M.Pd Selaku Kepala Sekolah dalam acara pembukaan turut menyampaikan harapannya kepada seluruh siswi yang mengikuti kegiatan Guru Tamu ini untuk tidak sungkan-sungkan menanyakan hal-hal yang ingin ddiketahui langsung dari para praktisi Fashion yang ditunjuk sebagai Guru Tamu ini.   Reportase Dwitoro SMK Muhammadiyah Gamping Eskamuga Editor Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

Profil PRM Wonokerto 2 -Penilaian PRM Wonokerto 2 Turi Oleh Tim Asesor LPCRPM PWM DIY

Turi, Pdmsleman.Or.Id Pimpinan Ranting Muhammadiyah Wonokerto 2 Turi menyambut kunjungan Tim Asesor LPCRPM PWM DIY pada Ahad, 01 September 2024. Tim Asesor yang hadir terdiri dari Rahmad Khairul dari LPCRPM PMW DIY, Dwi Bagus Irawan dari MPKS PWM DIY, dan Afia Nuriska dari PWA DIY yang akan melakukan penilaian Ranting Unggul tahun 2024. Penilaian Cabang dan Ranting unggul merupakan upaya untuk memastikan bahwa semua Cabang dan Ranting memiliki dokumentasi yang lengkap dan akurat, sehingga dapat memudahkan penilaian dan evaluasi di masa depan. Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Muhammadiyah, dan Mars ‘Aisyiyah. Dilanjutkan dengan sambutan, pemaparan profil PRM Wonokerto 2 dan pemeriksaan borang dengan kriteria penilaian meliputi aspek organisasi, administrasi, fisik, pelaksanaan program dan portofolio/ pilot project. Selain aspek tersebut, turut dinilai program yang diunggulkan atau keunikan dari sebuah Ranting yang dapat ditiru, dimodifikasi atau diterapkan di Ranting-Ranting lain. Sarno, Ketua PRM Wonokerto 2, menyampaikan bahwa “ bersyukur bahwa PRM Wonokerto 2 diajukan menjadi salah satu Ranting yang dinilai serta berharap adanya penilaian dapat mengetahui sejauh mana tingkat kesesuaian Ranting dengan kaidah Persyarikatan”.   Hal tersebut diamini oleh Rahmad Khairul selaku perwakilan dari Tim Asesor, yang menyampaikan bahwa “ adanya berbagai macam persiapan administrasi dan dokumentasi tidak hanya dilakukan untuk menghadapi penilaian Ranting Unggul atau hanya untuk mencari juara dan lebih dari itu adalah untuk menyesuaikan dengan kaidah Persyarikatan kemudian menerapkannya secara berkelanjutan” tutupnya. Reportase Anton Kurniawan PRM Wonokerto 2 Editor  Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

Wakaf Uang Dan Wakaf Melalui Uang

Pakem, Pdmsleman.Or.Id Wakaf uang adalah perbuatan mewakafkan harta berupa uang yang disetorkan melalui Lembaga Keuangan Syariah Penerima Wakaf Uang. (LKS-PWU) dimana dananya tetap di bank sebagai dana abadi. Uang tersebut dikembangkan oleh Bank (bersama Nadzir) dan hasilnya yang ditasharufkan untuk kemaslahatan umat baik bidang pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi maupun sosial. “ Disamping itu, ada juga nomenklatur wakaf melalui uang, dimana seseorang mewakafkan uang kepada Nadzir untuk langsung dimanfaatkan untuk keperluan wakaf, seperti pembelian tanah, pembelian material untuk bangunan dan semacamnya yang bersifat jangka panjang” . Hal tersebut disampaikan oleh R. Agung Nugraha ketika mensosialisasikan platform WAKAFMU, salah satu program Majelis Pendayagunaan Wakaf PDM Sleman dalam rangkaian kunsiroh bertempat di SMP Muhammadiyah Pakem. Untuk memasifkan WAKAFMU tersebut, pada kesempatan ini secara simbolis diserahkan poster peraga sosialisasi oleh PDM Sleman kepada tiga cabang. PDM Sleman melaksanakan Kunjungan Silaturahmi (Kunsiroh) pada tanggal 31 Agustus 2024 dengan sasaran dan audien PCM Pakem, PCM Ngaglik dan PCM Turi lengkap dengan organisasi otonom dan Amal Usaha yang ada di tiga cabang tersebut.  Sebagai pemateri, H. Nasirun, selaku wakil ketua PDM yang membidangi Majelis Pendayagunaan Wakaf, LazisMu dan LPCRM, menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan kunjungan ke 6 dari tujuh putaran yang direncanakan. Titik tekan yang disampakan antara lain : Optimalisasi dan penguatan Cabang, ranting dan ortom,  Pengamanan asset wakaf Muhammadiyah termasuk masjid Muhammadiyah didalamnya, Pengadaan tanah dan pembangunan gedung PDM, Pembentukan Korp Muballigh Mujammadiyah di setiap cabang, Sikap Muhammadiyah Sleman terkait maraknya Minuman keras, hingga posisi Muhammadiyah Sleman dalam Pemilihan Kepala Daerah. Reportase  (RAN) Editor  Arief Hartanto MPI PDM SLeman

Loading

Muhammadiyah Sleman Sambut Tim Asesor Penilaian Cabang Unggulan 2024

Sleman, Pdmsleman.Or.Id Sabtu 31 Agustus 2024  Pimpinan Daerah Muhammadiyah Sleman  bertempat di Gedung PDM Sleman  menyambut kedatangan Tim Asesor Penilaian Cabang Unggulan Tahun 2024 di beberapa cabang Muhammadiyah di wilayah Sleman. Cabang-cabang yang dinilai adalah Muhammadiyah Minggir, Gamping, dan Kalasan, serta Pimpinan Ranting Wonokerto 2 Turi, Nogotirto Gamping, Masjid Al Barokah Pakem, Al Hikmah Sleman, dan Baiturrahman Depok. Penilaian ini akan dilaksanakan pada tanggal 31 Agustus hingga 1 September 2024. Dr. Yayan Suryana, Wakil Ketua PWM DIY, menyampaikan bahwa penilaian ini merupakan bentuk ikhtiar Muhammadiyah dalam mendata kekuatan dakwah Muhammadiyah di tingkat cabang. “Dengan penilaian ini, kita dapat mengetahui kekuatan dan kelemahan dakwah Muhammadiyah di setiap cabang, sehingga kita dapat memotivasi generasi muda untuk berdakwah dengan lebih baik,” ujarnya. Dalam sambutannya, DR. Ikhwan Ahada Ketua PWM DIY menekankan pentingnya perluasan ladang dakwah Muhammadiyah. “Muhammadiyah akan tetap eksis jika semua organ dapat berjalan dengan baik. Oleh karena itu, kita perlu terus meningkatkan kualitas dakwah kita dan memperluas jangkauan kita,” katanya. Penilaian ini juga bertujuan untuk memotivasi cabang-cabang Muhammadiyah untuk meningkatkan kinerja dan kualitas dakwah mereka. Dengan demikian, diharapkan Muhammadiyah dapat terus menjadi organisasi dakwah yang efektif dan efisien dalam menyebarkan ajaran Islam. Dalam kesempatan ini, Tim Asesor Penilaian Cabang Unggulan juga akan melakukan penilaian terhadap dokumentasi berdirinya cabang dan ranting Muhammadiyah. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua cabang dan ranting memiliki dokumentasi yang lengkap dan akurat, sehingga dapat memudahkan penilaian dan evaluasi di masa depan. Nampak hadir pula dari PWM dr. Faesol beserta team, PDM Sleman hadir H. Sudarto, H. Nasirun dan Drs. H. Hadi Supanan. , Ketua Hj. Hanik R dan Jajaran PDA Sleman Dengan adanya penilaian ini, diharapkan Muhammadiyah dapat terus meningkatkan kualitas dakwahnya dan menjadi organisasi dakwah yang lebih kuat dan efektif.   Reportase  M. Ridwan,  SE PDM Sleman Editor  Arief Hartanto MPI PDM Sleman

Loading

Muhammadiyah Ranting UGM Siap Gelar Pengukuhan

Depok, Pdmsleman.Or.Id Pimpinan Ranting Muhammadiyah Universitas Gadjah Mada (PRM UGM) bersiap untuk segera dibentuk dan dikukuhkan. Hal ini merupakan respon cepat setelah keluarnya Surat Keputusan (SK) Pendirian PRM UGM dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Sleman pada Ahad (25/8). Diterbitkannya SK ini tentunya sangat disyukuri oleh PRM UGM sendiri, mengingat panjangnya proses yang dilalui agar PRM UGM dapat berdiri. Maka, tak butuh waktu lama bagi PRM UGM untuk segera konsolidasi internal maupun dengan pihak-pihak lain, terutama di lingkungan Muhammadiyah Salah satunya dengan Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Depok, Sleman, pada Rabu (28/8). Pada pertemuan ini, perwakilan PRM UGM mendiskusikan banyak hal terkait persiapan pengukuhan yang akan dilaksanakan segera. “Langkah pertama kami konsolidasi organisasi, tentu dengan melengkapi struktur kepengurusan dan menambahkan anggota yang selama ini sebenarnya sudah ada di UGM melalui grup WA, tapi belum ada wadah secara resmi,” kata Sekretaris Embrio PRM UGM, Nurhadi, S.Sos., M.Si., Ph.D. PRM UGM juga sudah menyusun rencana-rencana program yang akan dikonsultasikan terlebih dahulu untuk dapat dijalankan. Namun, di luar itu, misi besar dari dibentuknya PRM UGM adalah bagaimana Muhammadiyah ini bisa punya nama secara formal di UGM. “Karena kita tahu UGM ini punya potensi yang besar untuk kemajuan bangsa maupun umat. Banyak (dosen dan tendik kader Muhammadiyah) yang dari UGM bisa memajukan Muhammadiyah sekaligus umat,” ujar Nurhadi. Ke depannya, jika sudah resmi berdiri, PRM UGM mewacanakan anggota dari representasi 20 fakultas di UGM. Selain dosen dan tendik, PRM UGM juga mengakomodasi semua mahasiswa di UGM, sehingga diharapkan bisa sekitar 40 orang yang masuk dalam pimpinan. Kemudian, Ketua PCM Depok, H. M. Ichsan, M.M. turut menyambut gembira bangga atas berdirinya PRM UGM yang ditandai dengan terbitnya SK Pendirian dari PDM Sleman. “Selanjutnya, kami berharap untuk acara pengukuhan ini nanti bisa semakin semarak dan juga setelah pengukuhan, tentunya akan dilanjutkan dengan rapat kerja menyusun program-program sesuai dengan apa yang sudah disepakati,” kata Ichsan. Ichsan juga berharap setelah PRM UGM berdiri, akan berlanjut pendirian Ranting Muhammadiyah berbasis Perguruan Tinggi Negeri lainnya, seperti Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), UIN Sunan Kalijaga, dan lain-lain. “Tentunya dari PRM UGM, mudah-mudahan untuk universitas-universitas yang lain segera bisa menyusul berdirinya PRM, seperti UNY dan UIN Sunan Kalijaga,” harap Ichsan. Pendirian PRM UGM ini merupakan bagian dari program LPCR PM Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DI Yogyakarta, yaitu pembentukan ranting berbasis komunitas. Hal ini ditujukan untuk memperluas jangkauan dakwah Muhammadiyah sampai kepada komunitas – komunitas masyarakat.

Loading